Nenek Gara akhirnya terpaksa ikut rapat pada hari itu, karena muncul isu jika Gara saat ini sedang kabur dan mengalami kecelakaan.
Kabar tersebut terus menjadi kabar yang tidak jelas karena tak ada klarifikasi dari Gara maupun asistennya.
Nenek Gara memasuki ruang rapat. Seluruh dewan direksi sudah berkumpul di sana dan bersiap untuk menghujani pertanyaan pada presiden direktur dari Segara Grup tersebut.
"Jadi, apakah Bapak Gara benar benar kabur? Atau mengalami kecelakaan seperti isu yang beredar?" Baru saja berdiri, nenek Gara sudah diberikan pertanyaan.
"Namanya juga isu, memangnya bisa dipercaya?" Nenek Gara balik bertanya.
"Isu itu tidak benar. Dan yang jelas, cucuku saat ini baik baik saja dan sedang melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri."
Suara kasak kusuk terdengar seolah mempertanyakan kinerja Gara yang masih seperti main main.
