Mata Kirana membola ketika merasakan satu gigitan cireng buatan ibu mertuanya. Ditambah saus kacang yang rasa kacang dan pedasnya begitu pas di lidah. Kirana sering makan saus kacang di berbagai menu jajanan dengan olahan tepung tapioka seperti siomay dan batagor, tapi baru kali ini merasakan saus yang rasanya luar biasa endeus.
"Bu, ini enak banget. Kacang dan pedasnya berasa banget. Nggak terlalu kasar dan nggak terlalu lembut juga," puji Kirana dengan wajah serius.
"Ya, maklum lah Kirana, ibu kan mantan penjual siomay," celetuk Raja, membuat Tesier mendelik.
"Jangan dengarkan dia. Kalau ngomong suka ngaco."
Kirana terkikik. Lantas kembali membaluri cirengnya dengan saus kacang.
"Kapan-kapan aku belajar dari ibu boleh?" tanya wanita itu tersenyum lebar.
"Boleh dong. Nanti ibu kasih resep dan cara bikinnya."
"Astaga, timbang bikin saus kacang doang harus pake resep segala," sambar Raja lagi, membuat lagi-lagi mata Tesier melotot.