Zehel kena tabokan rame-rame dari Thomas, Beta, dan Ernes.
"Mulutmu itu musibah," ucap Ernes mendelik.
"Loh, memang aku salah?" tanya Zehel bingung. Padahal menurutnya ucapannya benar.
"Salah, sih. Mas Raja kan kakak bukan adik, jadi nanti Kirana naik ranjang bukan turun," sahut Thomas membuat semua mata kini menatapnya. Dia mendadak kikuk dan meringis. "Aku salah juga?"
"Mending kalian berdua diam, deh," ujar Beta gemas.
"Mas Raja sama Kirana nggak usah dengerin apa kata mereka berdua," ucap Ernes merasa tidak enak dengan tingkah kedua temannya. "Zehel, pesankan Mas Raja makanan," perintahnya.
Gama mengangkat rendah tangannya. "Nggak perlu, saya masih kenyang."
"Kalau minum sih, Mas?" tawar Ernes lagi.
"Boleh, nggak apa-apa."
"Nah, Ze! Teh botol satu!"
Zehel yang diperintah macam pelayan berdecak, tapi tetap dikerjakan juga.