Kirana pikir setelah kejadian tempo hari yang membuatnya jatuh pingsan, dia tidak akan menginjakkan kakinya lagi ke kampus. Namun, berkat jurus maut 'nggak ada jatah' dia berhasil menbujuk suaminya. Finally, hari ini dia kembali ke kampus dengan suasana baru. Masuk kelas pagi.
Kirana menyunggingkan senyum saat melihat gedung sepuluh lantai universitas berwarna biru. Dengan langkah riang Kirana berjalan hendak memasuki lobi. Namun, baru beberapa langkah seseorang memanggil.
"Mbak, Mbak, Mbak!"
Kirana berhenti berjalan, dan refleks kepalanya memutar ke belakang. Netranya menemukan seorang wanita cantik berkacamata. Rambut hitam legam wanita itu diikat tinggi-tinggi. Dengan outfit ala-ala pekerja kantoran yang sangat ... seksi. Wanita itu tersenyum.
"Mbak panggil saya?" tanya Kirana memastikan.
Wanita itu mengangguk dan tersenyum. "Mbak bisa enggak tunjukkan ke saya ruang rektor?"