Seperti halnya Gama, hari ini pun Kirana tak kalah bersenang-senang bersama Raja. Rasa sesak dan sakit hati yang sempat dia rasakan bisa sedikit teralihkan.
Saat ini keduanya tengah menyusuri jalan di sepanjang pantai karnaval Ancol menikmati sore.
"Bapak memang nggak cemburu melihat Pak Gama dan Mbak Silvana jalan berdua begitu?" tanya Kirana dengan pandangan lurus menatap laut lepas.
"Nggak. Mereka dari dulu sudah biasa begitu. Aku nggak kaget. Mungkin aku akan cemburu kalau kamu yang jalan berdua bersama Gama sambil bermesraan," sahut Raja. Senyum manisnya lantas terukir.
"Pak Raja ada-ada saja. Saya kan asisten Pak Gama jadi ya sudah pasti sama dia terus."
"Makanya aku ingin kamu resign dan bekerja bersamaku saja. Aku mungkin akan makin bersemangat kalau ada kamu."
Kirana menarik napas dalam. Padahal pria itu sudah mengetahui perasaannya, tapi masih saja berusaha mendekati.
"Itu sepertinya akan sulit, Pak," ujar Kirana tersenyum.
