Kimberly tidak bisa mengatupkan bibirnya manakala melihat ruangan ini. Tempat ini benar-benar seperti ruangan rahasia. Ia menatap Nathan dan pria itu tersenyum kemudian memeluk Kimberly dari belakang.
"Ini tempat apa, Nathan?" tanya Kimberly. Gadis itu tak begitu takjub.
"Ini tempat rahasia Jimmy. Seperti yang kau katakan. Kakakku adalah penulis. Tapi dia tidak pernah mengatakan kepada ayah, kalau dia menulis buku. Ayah tak suka," jawab Nathan. Bibirnya berbicara tepat di samping telinga Kimberly sehingga gadis itu merasa geli.
"Hentikan. Kau membuatku geli," kata Kimberly sambil melepaskan pelukan Nathan dan ia menghadap pria itu. Keduanya saling bertatapan dan tak butuh waktu lama Nathan langsung mendekap tubuh Kimberly.
"Kau suka tempat ini?" tanya Nathan.
