Chereads / Dalam Jeratan Dendam SANG MAFIA / Chapter 150 - Kenangan Terakhir

Chapter 150 - Kenangan Terakhir

Kimberly tak bicara apa-apa. Jika dia bicara, air matanya akan tertumpah. Ia tak ingin terlihat lemah di hadapan pria ini. Tapi ia juga marah. Ia marah pada Nathan karena melarangnya datang. Padahal sejak keputusan hukuman yang dijatuhkan untuk Nathan, Kimberly sangat mengkhawatirkan pemuda ini.

Nathan menatap gadis itu yang hanya diam saja. Padahal waktu mereka hanya setengah jam untuk bicara.

"Kalau kau tak ingin mengatakannya apa-apa, tak usah ke sini. Untuk apa aku melihatnya wajahmu yang kusut itu. Kemana Kimberly yang pemarah dan cerewet?" Nathan benar-benar tak berbelas kasih.

"Diamlah, aku tak ingin berdebat." Akhirnya Kimberly mengeluarkan suaranya. Tapi setelah itu dia diam lagi. Ia juga tak tahu apa yang harus ia bicarakan dengan Nathan. Rasanya sungguh sesak di dada. Ingin sekali menumpahkan kemarahannya pada Nathan. Tapi Nathan juga tak tahu apa-apa. Pemuda itu adalah korban dari kehidupan sangar yang dijalani oleh ayahnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS