Senyum ceria dan juga bijaksana dapat terlihat di wajah Risman selama dia memimpin rapat di klub osis. Ide-ide yang di ajukan para anggota pun dia tampung dan di musyawarahkan bersama. Tapi wajah ceria dan bijak nya itu mulai memudar saat tiba waktu pulang, para anggota yang perlahan meninggalkan ruangan dan tinggal menyisakan Risman dan Helda membuat rasa takut Risman semakin besar. Dia sadar kalau Helda pasti akan marah padanya karena kesalahan yang baru saja dia buat. Dan benar saja saat dia memberitahukan kesalahan nya senyum sinis itu membuat dia langsung tak berkutik.
"Kamu memberitahukan Bu Desi tentang hubungan kita, lalu bagaimana bisa kamu tidak menyadari kehadiran para penggemar mu itu?" Helda langsung bertolak pinggang dan menatap tajam ke arah Risman
"Aku juga tidak tahu...." jawab Risman dengan wajah yang tampak sangat menyesal
"Kamu tidak tahu karena kamu terlalu fokus pada Bu Desi...." mendengar itu Risman sadar kalau apapun yang dia katakan Helda pasti akan kesal.
