Gerimis di malam hari menjadikan martabak, teh hangat dan kumpul keluarga terasa sempurna. Tawa yang hangat dan di penuhi nostalgia berakhir saat pembicaraan berubah menjadi masalah yang serius. Martabak manis menjadi pemicu pembicaraan itu
"Martabak ini mengingatkan aku pada Jack dan Nenek Ayla...." mendengar itu Ibu Honey tersenyum karena mengingat kejadian yang di maksud Honey
"Siapa Nenek Ayla?" tanya Ayah Honey
"Dia pasien ku... Dia adalah wanita paruh baya yang kamu selamat kan saat hujan dulu....." mendengar itu Ayah Honey langsung terdiam wajah nya yang tersenyum berubah menjadi muram
"Dia tahu harus merahasiakan tentang Bu Ayla jadi kamu tidak usah khawatir...." Ibunya menepuk bahu Ayah Honey
"Aku tidak khawatir.... Aku hanya merasa kasihan pada Bu Ayla, bagaimana dengan anak laki-laki itu? Apa dia masih berpura-pura menjaganya?"