Seira melangkah masuk ke dalam rumahnya, ia membawa beberapa bingkisan untuk Maira dan Eland yang tadi bermain ke rumahnya. Seira melewati ruang tengah, namun langkahnya terhenti saat ia melihat adegan yang menurutnya cukup biasa namun mengejutkan untuknya. Maira dan Eland berciuman, mereka melakukannya seperti dua orang yang saling terikat perasaan.
Hal seperti itu memang sudah biasa bagi Seira, hanya saja yang membedakan saat itu putrinya yang melakukan hal itu bersama dengan anak temannya. Dan parahnya lagi Eland sudah memiliki kekasih, yang merupakan sepupu dari pria itu sendiri.
Saat ini Seira tidak tau harus bereaksi seperti apa, tapi mengingat Maira sudah memilih melepaskan perasaannya pada Eland maka Seira harus kembali mengingatkan Maira akan pilihan itu. Akhirnya Seira mendekati dua orang itu dan mengeluarkan suaranya, berharap anaknya sadar akan apa yang dilakukannya.