Leo sedang termenung di ruangannya. Hari ini seharusnya ia libur, namun Leo memutuskan untuk tetap masuk kerja. Rendy yang melihatnya termenung sendiri langsung menghampirinya.
"Bukankah kau seharusnya libur?"tanya Rendy. Leo mengangkat wajahnya lalu menatap Rendy.
"Aku tidak tenang berada di rumah. Lagipula, Tika praktek dan Lucia juga kuliah. Mau apa aku di rumah sendiri?"
Rendy menggelengkan kepalanya. "Tubuhmu belum terbuat dari besi dan baja kan? Kau masih manusia kan? Bukan gatot kaca di pewayangan yang memiliki otot baja tulang besi? Darahmu masih merah kan?"tanya Rendy.
"Kau ini bicara apa sih?aku ini jelas masih manusia. Kau lihat kakiku masih di tanah, menapak. Aku belum bisa terbang seperti Iron Man atau Thor," geram Leo.
