"Kalau bukan karena Paman Rudi yang maju, apalagi kami mendapat kompensasi, mungkin aku yang harus membayar Hendri. Aku sangat puas dengan situasi ini."
"Itu tidak memerlukan biaya dua ratus ribu." Willy bingung.
Luki tersenyum bebas, "Aku hanya mengatakan itu terutama untuk wajah Paman Rudi. Kalau aku benar-benar ingin menjadi terlalu kejam, tidakkah aku akan menyulitkan Paman Rudi?"
"Bagiku, biarkan Rudi dan Iwan membentuk balok besar, itu tidak sepadan."
Willy menghela nafas sedikit, awalnya dia tidak mengerti apa yang dipikirkan Luki. Tetapi setelah mendengarkan penjelasannya, Willy tiba-tiba menjadi jelas. Sekarang Luki telah menunjukkan kualitas dasar seorang politisi!
Setelah menangani masalah ini, Rudi langsung membawa semua barang kembali ke agen pemasok dan pemasaran. Dini hari berikutnya, Zaskia berlari ke rumah sakit lagi. Sejak Willy dirawat di rumah sakit, Zaskia hampir menjadi koresponden antara Rudi dan Willy!
