"Jika tidak ada yang perlu dikatakan lagi oleh Nona Lily, aku akan kembali ke rumah dulu." Hannah menstabilkan hati kecilnya yang masih ketakutan, dan berkata dengan tenang.
Lily menggenggam pergelangan tangan Hannah dan berkata dengan senyum tipis, "Mau kembali dengan cepat? Kenapa? Bukankah kamu sudah setuju untuk berjalan di sekitar taman belakang denganku?"
Melihat Hannah yang seperti kelinci kecil yang ketakutan, mata Lily bersinar dengan rasa jahat yang semakin kuat.
Hannah melambaikan tangannya seperti jarum yang disengat, dan melangkah mundur. "Nona Lily, sebenarnya, aku tidak begitu hafal dengan taman belakang kediaman Keluarga Febrian. Aku baru berada di sini dua atau tiga kali. Aku akan memanggil para pelayan untuk menemanimu berkeliling. Mereka lebih bisa menjadi pemandumu untuk berkeliling dibanding denganku "
