pyarr..!..karena buru.buru. dan kurang hati.hati
gelas.yang akan digunakan membuat Teh . untuk Tante biba.
jatuh.Tidak Sengaja. Tersenggol Tangan Nana.
membuat. kaget Sang Tante. Yang sedang menonton TV. di Ruang Tengah..
" Apa.lagi yang di perbuat Anak. tidak Tahu diri itu.!
kenapa setiap hari ada saja barang yang pecah.!".
sambil beranjak keasal suara pecahan tersebut.
" apalagi Yang kau pecahkan hah..! " .Teriaknya lantang.
sehingga Nana Yang sedang memunguti pecahan.gelas yang jatuh.
Nana. menoleh dengan takut.
"maa.maaf Tan.Tantee..! Nana ngak sengaja .
Tadi...."
Plak..! suara tamparan yang .seiring dengan wajah Nana yang terlempar ke samping.perih.dan berdenyut.tapi lebih perih lagi Hatinya.
hatinya. yang terluka.oleh perlakuan Tantenya. yang
seharusnya. mengayomi nya itu.malah berbanding terbalik.
tiada hari tanpa.cacian.dan kekerasan.fiaik.juga psikisnya
terkadang ingin meyerah saja.dengan hidup ini.
Tpi. Ia teringat dengan mamanya
besar harapanya.suatu saat nanti. beliau akan datang menjemputnya. menyayanginya.dan memanjakanya.
entah kapan hari itu.akan datang.
" dasar Anak gak tahu diri.kamu ya .! selalu saja bikin ulah di rumah ini.".apa..kamu sudah bosan.tinggal di Rumah ini. heh.!".Teriaknya .seiring dengan Tangan mya yang menjambak
Rambut.Nana.Hingga rontok beberapa helai.
" Ampun.tante Nana ngak sengaja.! sakit.. tantee
ampun..! huck.! huck.! ".
Tante biba melepaskan jambakan Rambut Nana. dengan kasar hingga pelipis Nana.terhantuk ke lantai dan meyebab kan.pelipisnya berdarah.
sakit.perih.itulah yang selalu di Alaminya hampir
setiap hari.
melakukan kesalahan sedikit saja. sudah pasti akan ada kekerasan fisik.
para Tetangga. tak bisa membantu
apa.apa. lantaran biba Adalah tantenya.
yang paling berhak atas Nana
Ia hanya mendidik supaya Nana tidak kurang Ajar. katanya
saat .Tetangga menegur nya suatu hari .saat Ia memperlakukan Nana dwngan kasar.