Chereads / Regressor with EX-Rank Skill [Indonesia] / Chapter 6 - Chapter 6, Dungeon.

Chapter 6 - Chapter 6, Dungeon.

Aku melakukan perjalanan menggunakan kereta menuju salah satu kota di kalimantan barat bernama singkawang.

Menurut info dari Claire Sarasvati lokasi dungeon terletak disekitar pinggiran pantai dekat kota tersebut.

Setelah sampai di lokasi aku bisa melihat ada sebuah pos jaga sementara yang sepertinya dibangun oleh Guild Eternal Blessing. Karena, terdapat lambang Guild mereka disana.

Terlihat 3 anggota Guild sedang bersiaga di pos, tugas mereka untuk melaporkan jika terjadi situasi darurat seperti outbreak pada dungeon.

Aku pun mencoba menyapa mereka.

"Halo, Aku Dello Skywalker. Aku disini untuk melakukan pemburuan pada dungeon."

"Ya, baik pak Dello Skywalker. Saya sudah mendapatkan info dari nona sekretaris jika anda akan datang. Apakah anda ingin masuk sekarang?."

"Ya."

"Kalau begitu persilahkan kami mengantar anda sampai depan portal."

"Terima kasih."

Seorang pria merespon ku dengan cepat sementara dua orang lainnya menuntunku menuju dungeon.

"Aku akan masuk."

"Ya, hati-hati pak."

***

Didalam dungeon.

"Aroma lembab ini, sungguh nostalgia."

Ini adalah dungeon Rank-F dengan monster Goblin didalamnya.

Aku mengeluarkan pedang katana sambil berjalan kedepan, ini dungeon yang areanya gua besar.

Terlihat gerombolan goblin di kejauhan. Aku pun langsung mernerjang kedepan dengan mempercepat tubuh dengan gravitasi.

Dengan satu ayunan melingkar 4 kepala goblin putus.

"Absolute Defense."

Sambil mengaktifkan skill aku terus menerjang kedepan dan memotong goblin-goblin dengan cepat dengan skill gravitasi yang kubuat menjadi skill terbang.

10 menit berlalu ketika akhirnya aku sampai pada depan ruangan bos.

Dalam perjalanan pemburuan aku juga mengaktifkan skill dimensi untuk membuat subspace yang otomatis menyimpan mayat goblin-goblin ditengah pertarungan.

Itu adalah pertarungan yang luar biasa cepat, setiap satu serangan goblin terbelah menjadi dua. Ketika goblin mati mayatnya otomatis masuk ke subspace.

Aku mengulangi hal yang sama terus-menerus dan tidak sadar sudah berada di depan ruangan bos.

"Coba kulihat berapa banyak goblin yang sudah kubunuh, subspace."

Skill ini otomatis menciptakan layar interface seperti inventory pada game=game MMORPG. Dengan informasi nama, ikon mini, dan jumlah benda yang disimpan.

[Mayat Goblin x99.]

[Magic Stone Rank-F x99]

"Cukup banyak juga untuk dungeon yang memiliki Rank-F."

"Selanjutnya, bagaimana aku mengekstrak darah dari mayat-mayat ini?."

Aku mencoba mengklik ikon mayat goblin dan iseng-iseng mengaktifkan skill.

"Mana Blood."

[Skill mengidentifikasi terdapat sejumlah mayat goblin dalam Subspace.]

[Skill akan menyerap darah mayat goblin dan mengkonversinya menjadi mana.]

WHOOSSHHHH!

Sebuah cahaya dengan energi sihir mengalir melewati layar window dan memasuki tubuhku.

[Slot mana 2-Star★ dari skill Mana Blood sudah terisi penuh.]

"Bisa digunakan seperti itu? keren! sangat mudah sekali."

"Kalau begini sepertinya memungkinkan digunakaan saat sedang dalam pertarungan sehingga aku tidak kehabisan mana karena kombinasi skill ini sangat praktis."

[Mayat Goblin x79.]

[Mayat Goblin tanpa darah x20.]

"Hmm? itu hanya menggunakan 20 mayat goblin. Berati 10 goblin setara dengan 1-Star★ mana."

"Baiklah, persiapan selesai saatnya melawan bos."

Aku mendorong pintu besar yang terdapat diluar ruangan bos sebagai pembatas antara ruangan.

Kemudian sebuah peringatan notifikasi muncul.

[Goblin Champions]

Baguslah. ini sangat mudah sekali.

Goblin dengan penampilan yang besar dengan sebuah pedang besar berdiri menatapku seperti hewan buas yang akan berburu mangsanya.

Aku tahu biasanya di awal cerita pemeran utama akan berusaha keras dalam pertarungan pertama nya. Tapi, dengan skill dan pengalaman ku monster ini lawan yang mudah.

Haruskah aku mencoba eksperimen skill pada Goblin Champions ini.

Saat goblin champions hendak menerjang ke arahku, akupun mengulurkan tangan kedepan.

"Gravitasi 10x lipat."

Seketika goblin jatuh berlutut dengan pedang tertancap di tanah.

Sepertinya masih kurang, karena goblin biasa lebih kuat dari manusia dan goblin champions lebih kuat lagi dari goblin biasa. Kalau begitu coba naikkan lagi.

"Gravitasi 20x lipat."

Goblin mulai tiarap dan remuk hancur dengan darahnya muncrat seperti buah semangka yang ditekan dengan hidrolik.

"Ehh? kenapa sangat destruktif sekali."

Aku tahu ini akan terjadi tapi aku tidak menyangka akan sekuat itu.

"Aku pernah membaca manhua kultivasi mereka berlatih dengan gravitasi 10 kali lipat. Sepertinya mereka kuat karena level kultivasinya cukup tinggi dari orang biasa"

"Bagaimana ini terjadi, aku ingat pernah belajar fisika disekolah dulu. Apakah itu Newton? Coba aku ingat-ingat."

Mari memulai dengan persamaan gravitasi Newton. Gravitasi dipengaruhi oleh massa. Semakin besar massa suatu benda, semakin besar efek gravitasinya.

Percepatan gravitasi untuk bumi adalah 9.8 m/s^2.

Jika kita asumsikan bahwa kenaikan gravitasi bumi 2 kali lipat dikarenakan massa bumi naik 2 kali lipat. Percepatan gravitasi bumi menjadi 19.6 m/s^2 di permukaan bumi.

Manusia merasakan berat tubuh 2x lipat. Bergerak akan sangat sulit. Bagi tubuh yang fisiknya lemah, akan mati secara perlahan.

Bendungan rubuh. Semua material yang desain pengamannya (safety factor) tidak mempertimbangkan kelebihan beban maksimum 2x lipat akan collapse. Kapal selam remuk.

Apalagi jika itu 10x lipat. Jika massa anda 60kg brarti usaha anda untuk mengangkat tubuh anda sendiri pada gravitasi 10x lipat adalah 6000N, itu setara dengan mengangkat benda setengah ton lebih. 20x lipat berarti mengangkat benda satu ton lebih.

"Terserahlah, entah itu perhitungan yang benar atau salah. Sepertinya aku meremehkan kekuatan gravitasi."

Aku memasukkan mayatnya ke subspace tanpa memeriksa apa saja yang aku dapatkan.

===

[Goblin Champions Gloves] [1-Star★]

— Defensive Power 1/10

===

Itu item yang sesuai dengan tingkat dungeonnya. Kecuali, jika kamu beruntung itu akan naik 1 atau 2 Rank atau dungeon spesial tertentu yang memiliki item rank tinggi tanpa memperdulikan rank dungeon itu sendiri.

Aku akan menjual magic stone di asosiasi hunter. Karena siapapun bisa menjual barang rampasan dungeon kepada asosiasi mau hunter atau orang biasa.

Meskipun akan merepotkan jika ditanya pertanyaan tapi bagaimana lagi.

***

Saat aku keluar aku disambut dengan 3 orang anggota Guild Eternal Blessing. Mereka tampak heran. Aku tahu sebabnya karena aku hanya menyelesaikan dungeon Rank-F sendirian kurang dari 15 menit.

"Selamat datang kembali pak Dello Skywalker. Kami akan segera mengirim tim untuk melakukan looting."

Dungeon yang telah selesai tidak akan otomatis menghilang sementara waktu jika tidak ditutup oleh seseorang yang menyelesaikannya. Itu memungkinkan untuk dilakukan looting mayat monster didalamnya.

Yah, bagiku itu tidak perlu karna aku bisa menyimpan semua nya dalam subspace milikku. Aku hanya bilang jika aku punya subspace yang lumayan besar saja dari pada mengungkapkan detail skill ku.

"Ahh, itu tidak perlu. Aku sudah menyimpan semuanya dengan skill ku."

Mereka tampak heran dan mengirim 2 orang untuk mengeceknya.

Setelah berhasil dikonfirmasi dungeon pun ditutup dan aku pulang kerumah dengan portal dimensi ku.