Chereads / Regressor with EX-Rank Skill [Indonesia] / Chapter 7 - Chapter 7, Asosiasi Hunter (1)

Chapter 7 - Chapter 7, Asosiasi Hunter (1)

Satu minggu sudah berlalu.

Aku pindah ke apartemen Rachel dan juga sudah menyelesaikan 3 dungeon Rank-F lainnya dalam jangka waktu itu.

Rachel juga sempat mengomeliku atas kejadian di aula Guild tempo hari.

Sangat menyenangkan, entah kenapa aku sangat menyukai diriku saat diomeli olehnya. Sepertinya sesuatu terbangun dalam diriku. Apakah aku menjadi "M" setelah regresi. Tidak aku pikir itu lebih seperti sesuatu kerinduan akan sebuah keluarga. Ya, harus seperti itu.

Mana ku juga sudah naik menjadi 2-Star★. Skill Mana Blood juga naik menjadi level 2 yang membuatku bisa menyimpan hingga 3-Star★ mana.

===

▷ [Mana Blood Lv.2]

Mengubah darah makhluk hidup dan mengkonversinya menjadi mana.

Sementara bisa menyimpan hingga 3-Star★ mana.

*Akan bertambah sesuai level skill.

===

Setiap kenaikan 1-Star★ mana seorang awakeners itu membuat statistik fisik mereka meningkat seperti kekuatan, kecepatan, stamina, ketahanan, dan lain-lain.

Memang tidak sedetail seperti status dalam Game. Tapi, semua stat naik secara merata bisa dirasakan oleh setiap awakeners. Yang berarti semakin tinggi mana seorang awakeners membuat mereka semakin kuat.

Aku belum menjelaskan ini. Tadinya aku pikir skill Mana Blood hanya menyimpan mana saja.

Ternyata itu juga menaikkan statistik fisik milikku sama seperti kenaikkan mana asli awakeners.

Total mana keseluruhan aku sekarang menjadi 5-Star★.

Jika hanya menghitung total mana ku saja itu membuat kekuatan ku setara Rank-B Hunter.

Jika ditambahkan dengan skill milikkku mungkin membuatku bisa jadi Rank-S. Membuat ku sama seperti Rachel.

"Kakak, apa kamu benar-benar akan pergi ke Asosiasi Hunter hari ini?"

Rachel, berbicara sambil menyuap makanan kedalam mulutnya.

Kami duduk dalam satu meja berhadapan.

"Iya, aku akan pergi kesana sebentar lagi."

Aku minum air putih dimeja setelah selesai dengan makananku.

"..."

Dengan diam menatapku Rachel yang menghabiskan makanan dengan cepat.

"Haruskah, aku ikut menemani mu kak? Kumohon ya..ya..ya.?"

Rachel, memelas dengan wajah manjanya dengan sangat bersemangat.

Aku sebenarnya ingin pergi sendirian untuk menghindari hal-hal yang merepotkan. Tapi, mungkin aku akan memanjakan Rachel sesekali saja dengan pergi bersamaku.

"Oke okee, kalo begitu ayo segera setelah mencuci semua ini."

"Yeayy, kamu yang terbaik kak Dello. Love u"

"iya iyaaa."

Aku bisa melihat Rachel sangat gembira. Dia mencuci dengan senyum lebar diwajahnya sambil menari-nari kecil.

Tadinya aku ingin langsung pergi ke Asosiasi Hunter dengan Skill portal ku. Tapi karena Rachel sekarang ikut aku akan menggunakan mobil dengannya karena aku belum mengungkapkan skill [Dimensional Gravity] milikku.

Setiap hunter punya subspace kecil untuk menyimpan item mereka seperti senjata, makanan, dll. Tapi, itu hanya kapasitas yang sangat kecil saja namun cukup untuk memudahkan awakeners tidak perlu repot membawa senjata kemana-mana daripada dipegang.

Aku mengatakan kepada Rachel aku mendapat Skill Subspace atas kenaikkan level manaku padanya. Sebelumnya dia kaget dengan betapa cepatnya aku menaikkan level mana tapi kemudian Rachel dengan cepat percaya pada kenyataan dan percaya padaku.

***

Kami sampai di Asosiasi Hunter.

Keributan terlihat saat kami keluar dari mobil.

"Sudah kuduga ini akan ribut seperti ini, itulah kenapa aku ingin pergi sendirian."

"Hey, bukankah bagus semua orang penasaran siapa dirimu kak."

Rachel hanya bersemangat untuk mengatakan pada dunia bahwa dia memiliki seorang kakak yang seorang awakener juga.

Kami pun masuk aula Asosiasi Hunter.

Seketika aku juga orang-orang bericara . Aku seperti merasakan Déjà vu.

-Hey, lihat itu Rachel Skywalker.

-Wah, tidak mungkin..

-Apa yang dilakukan Hunter Rank-S disini.

-Siapa itu yang bersamanya?

-Aku dengar dia adalah kakak laki-lakinya dan juga aku dengar dia sangat kuat.

-itu hanya rumor saja. Aku tidak pernah mendengar tentang dirinya.

-Tentu saja kalian tidak tahu. Dia sepertinya baru saja awaken dan aku mendengar rumor dia menyebabkan keributan di aura Guild Eternal Blessing. Karena ada yang menghinanya.

-Rumor juga mengatakan dia bisa berubah menjadi vampir

-Benarkah? woahh

-Dia juga sangat tampan dan tinggi. Aku rela digigit olehnya

"Lihat kak, orang-orang membicarakanmu ketampananmu bukankah ini hebat! hehe."

Benar juga aku lupa kalau penampilan ku diatas rata-rata. Aku tidak ingat karena sebelumnya aku memiliki bekas luka pada wajahku dan diseluruh tubuhku yang membuatku terlihat agak menyeramkan.

Terlihat ada seorang pegawai Asosiasi Hunter berjalan kearah kami saat kami menuju ke meja resepsionis.

"Halo, saya Khalid Mustafa wakil ketua Asosiasi Hunter. Nona Rachel Skywalker ada yang bisa saya bantu?"

Wakil ketua sendiri yang menemui kami. Betapa sangat berpengaruh sekali adikku ini.

"Halo, maaf sampai merepotkan sampai wakil asosiasi melayani kami. Saya hanya datang menemani kakak saya saja Dello Skywalker."

"Baiklah, apa yang bisa saya bantu tuan Dello Skywalker?"

Pria umur 40 tahunan itu bertanya kepadaku.

"Saya hanya datang untuk menjual material dari mayat monster saja tuan wakil ketua Khalid Mustafa."

"Boleh saya tahu, dimana mayat monster nya tuan Dello Skywalker."

"Ahhh, itu ada di subspace milikku. Itu adalah skill bukan subspace bawaan."

Aku menjawab dengan tersenyum. Dan Rachel juga hanya tersenyum disebelahku.

"Berapa total mayat monster yang anda miliki tuan?"

"Sekitar 400 monster. Ada goblin, kobold, serigala, troll."

"Apa? Ehem. Benarkah itu tuan? kalau begitu mohon ikuti saya menuju gudang pembongkaran."

30 menit berlalu. Dalam waktu itu semua pegawai dan wakil ketua tampak kagum melihat tumpukkan mayat monster yang sudah aku pisahkan darahnya yang aku simpan terpisah di dalam subspace milikku.

Rp.2,4 Miliar

Total hasil penjualan mayat monster dan item yang tidak aku perlukan. Itu uang yang sangat besar aku tidak pernah mendapatkan sebanyak ini dimasa lalu sebelumnya.

"Apakah anda juga ingin sekalian mendaftar sebagai Hunter tuan Dello Skywalker?"

Wakil ketua Khalid Mustafa bertanya.

"Ya, ayo sekalian saja mendaftar kak."

Rachel dengan antusias juga berbicara. Ternyata ini alasan gadis ini ikut bersamaku.

Kemudian sebelum aku menjawab seseorang berbicara.

"Wah wah, lihat siapa ini Rachel Skywalker. Apa yang dilakukan gadis dingin ini di asosiasi hunter. Hmm, siapa pria tampan ini?"

Kami bertiga menoleh kearah suara berasal.

Itu adalah wajah yang sangat familiar aku kenal dengan wanita ini.

Dia adalah Alice Lauveria seorang Hunter Rank-S dan juga ketua Guild Crescent moon. Guild yang saat ini No.1 di indonesia.