El tertawa renyah.
"Kamu bisa menebak itu?" tanya El sedikit heran.
Rachel menatap wajah El dari bawah.
"Jadi, mereka memang melakukan sesuatu?" tembak Rachel dengan cepat.
"Gimana kalau Kamu mandi terus sarapan?" tawar El datar.
Rachel bersungut-sungut. Lalu, ia beranjak dengan malas.
"Kamu akan menjawab pertanyaanku setelah aku mandi, bukan?" desak Rachel memaksa.
El mengangguk pelan dan menuntun gadis itu ke kamar mandi.
Beberapa saat kemudian, Rachel sudah duduk di sofa. Ia melihat berita ulang dari breaking news yang sebelumnya di tayangkan.
Gadis itu mengunyah kue sambil menyimak berita itu. Sesekali, ia melirik ke arah El begitu apa yang ada dalam pikirannya seolah related dengan apa yang sedang diberitakan.
El yang duduk di samping Rachel pura-pura tidak memperhatikan itu.
Tapi, televisi layar datar itu menayangkan satu tempat yang gadis itu merasa sedikit mengenalinya. Seketika ia melirik ke arah El.
