Saat itu, Li Yong memang sedang berpikir keras. Ia memikirkan jati dirinya.
Siapa dia sebenarnya? Siapa orang tuanya? Kenapa pula dia harus dibuang begitu saja?
Dulu, pada saat ia berumur delapan tahun, Kakek Li Beng pernah satu kali menceritakan bagaimana ia bisa hidup bersamanya. Bagaimana pula ia menemukan dirinya saat masih bayi.
Hanya saja, ketika Li Yong bertanya tentang latar belakangnya, Kakek Li Beng sama sekali tidak bisa menjawab.
Saat ditanya demikian, orang itu tua itu hanya memberikan jawaban sebisanya saja.
"Aku sendiri tidak mengetahui siapa dan bagaimana latar belakangmu yang sesungguhnya. Saat aku memungutmu dulu, aku tidak menemukan petunjuk apa-apa lagi kecuali hanya lencana burung phoenix yang selalu kau bawa itu," kata Kakek Li Beng saat dulu ditanya.
Li Yong masih ingat dengan jelas kata-kata itu. Bahkan sampai detik ini, ia masih mengingatnya pula.