"Ada orang yang datang kemari," kata Li Yong secara tiba-tiba.
Lagi-lagi kejadian seperti sebelumnya terjadi. Kemarin, saat disinggung masa lalunya, pemuda itu tidak menjawab. Ia hanya menjawab ada orang yang datang.
Dan ternyata sekarang sama.
Anehnya lagi, apa yang dia katakan memang benar. Sedikit pun tidak salah.
Gao Li memalingkan pandangan matanya. Ie memandang ke tempat di mana mata Li Yong tertuju.
Dari sana, dari balik kegelapan, tiba-tiba muncul dua orang. Yang berpakaian abu-abu lusuh, sedangkan satu lagi mengenakan pakaian warna putih bersih. Kedua orang yang datang itu merupakan pria tua berumur kisaran enam puluh satu tahun.
Mereka datang bersama dengan cara berjalan beriringan.
Kedua pria tersebut berhenti ketika jarak mereka hanya terpaut sepuluh langkah dari Gao Li dan Li Yong.
"Siapa kalian berdua?" tanya pemuda itu sambil menatap serius.
"Aku si Jari Biru," jawab orang yang mengenakan abu-abu lusuh itu.