Blarr!!!
Ledakan yang cukup besar langsung terdengar dengan jelas. Benturan kedua telapak tangan tokoh kelas atas dunia persilatan itu menggetarkan tanah sekitar. Gelombang kejut menyapu sampai radius sepuluh langkah.
Tiga pemimpin Organisasi Naga Terbang menutup wajahnya dengan tangan masing-masing. Mereka tidak mau terkena kepulan debu itu.
Sementara itu, setelah terjadinya benturan barusan, kedua belah pihak yang bersangkutan tidak mau berhenti begitu saja. Mereka kembali melesat ke depan secara berbarengan.
Pendekar Jarum Hitam melepaskan kembali serangan dengan menggunakan telapak tangan miliknya. Si Naga Kelima pun melakukan hal yang sama.
Bedanya kali ini, setelah terjadi benturan, kedua tokoh sakti itu tidak berhenti ataupun terdorong mundur ke belakang. Hanya berselang sekejap mata, mereka sudah kembali melayangkan berbagai macam serangan lainnya lagi.