Menempuh perjalanan hampir satu jam akibat jalanan yang macet, sehingga sedikit lebih lama untuk bisa sampai di rumah sakit.
Ardi langsung mengeluarkan Niken dari mobil dengan dibantu supirnya itu. Dia bergegas memasuki lorong rumah sakit dengan tergesa-gesa.
"Dokter! Dokter! Dokter!" Dia berteriak memanggil tim medis yang ada di sana.
Teriakannya memantik perhatian banyak orang, tapi bukan urusan Ardi. Dia hanya ingin istrinya mendapatkan perawatan.
Niken terlihat sudah tidak sadarkan diri, dengan tangan kanannya yang mengambai ke bawah.
"Bertahanlah, Sayang." Dia berujar pada Niken, "Dokter! Dokter, tolong istri saya, Dok!" Dia berteriak sekeras mungkin.
Tidak lama kemudian, Dokter Daren pun datang. "Ardi!" panggilnya sambil berlari pada Ardi. Tidak lupa ada dua perawat serta satu dokter muda yang mengekor di belakangnya.
"Daren!"
Kehadiran Daren setidaknya membawa angin segar baginya sebab diketahui Daren adalah dokter keluarga Atmaja.