Berita pemboman di pelataran parkir kantor polisi telah menyebar diberbagai siaran di televisi sebagai tajuk utamanya. Sany yang ada di ruang perawatan Damian membaringkan tubuhnya di salah satu sofa yang ada di sana. Setelah dia melihat Damian dan Chika sudah beristirahat. Ratih kembali ke rumah untuk membersihkan tubuhnya. Sany kemudian mengambil ponsel dari dalam sakunya dan membuka berita yang terjadi pada saat itu. Sany terkejut karena adanya berita tentang peledakan mobil di pelataran parkir mobil di kantor polisi.
"Astaga! Bukankah Papa dan Kak Kim di sana? Sebaiknya aku menelepon Papa," pikir Sany kemudian.
Sany menghubungi nomor ponsel Yudha, namun tidak diangkat. Sany kemudian menghubungi Kim tetapi ponsel Kim sedang di luar jangkauan. Sany merasa bingung karena tidak ada yang membalas telepon dari dirinya.
