Long yang tampak terkejut dan wajahnya yang pucat pasi terlihat sangat merana.
"Ada apa Long?" tanya Kim dengan takut.
Perubahan wajah Long membuat dia melihat ke arah Long dengan tatapan penuh kecemasan.
"Jawab Long ada apa?" desak Kim lagi.
Long menatap wajah Kim dan kemudian terlihat ragu untuk mengatakannya.
"Long aku tidak mau kamu menyembunyikan informasi apapun kepadaku, karena aku tidak ingin kamu membuat keonaran dengan kecurigaan palsumu. Aku bahkan menyangsikan otakmu apakah masih waras dan dapat diandalakan," katanya lagi.
"Ya, Tuhan Kak. Aku sama sekali tidak terpikir hal ini," kata Long dengan cemas.
"Apa maksudamu Long jangan main-main, segera ceritakan kepadaku sekarnag juga!" perintah Kim lagi.
Kim sangat terkejut mendengar perkataan Long, karena Long memang pemikir yang hebat dia tidak akan membuat semua masalah menjadi semakin tidak jelas. Justru sebaliknya dia akan membuat masalah ini akan semakin terang benderang.
