Siska kemudian Ratih dan mengatakan sesuatu yang menarik perhatiannya.
"Ingat ya Ratih, kamu jangan sampai lupa ya. Aku ingin terjun langsung ke dalam pernikahan mereka," katanya kembali.
"Baiklah, kamu memang berhak untuk ikut," kata Ratih kembali.
"Kamu juga sudah seperti saudara bagiku sendiri, jadi tidak ada yang salah mengenai itu. Aku setuju kamu mau membantuku asal tidak menyusahkanmu saja," kata Ratih kembali.
Mereka kemudian saling tatap dengan penuh arti dan kemudian berpelukan dengan erat.
"Kami pamitan pulang ya, karena kami harus pulang," kata Ratih kembali.
Ratih kemudian menatap Siska dan kini mereka berpelukan lagi saling mengucapkan selamat berpisah.
"Ingat ya, kalian jangan lupa. Untuk mengundang Tante ke pernikahan kalian," katanya sambil menatap Chika.