Wajah Sander terlihat berseri-seri. Menunjukkan bahwa dia dan Wuri memang sedang dalam keadaan dimabuk cinta. Membuat Hati Jeslyn semakin tidak karuan. Wajah innocent wanita di sebelah Sander membuatnya terbakar api cemburu.
Sander dan Wuri sama sekali tidak menyadari pandangan benci Jeslyn. Mereka sedang fokus pada pertemuan.
"Silahkan, Tuan Victor," ucap Sander.
"Saya dan Nona Talita, pada dasarnya ingin masalah ini selesai dengan cepat. Kami juga tidak ingin kita beradu debat bodoh di pengadilan. Jadi, langsung saja, Nona Talita menawarkan untuk membagi dua harta Caesar. Lebih mudah, adil dan cepat."
Sander benar-benar terkejut dengan usulan Victor.
"Manusia bodoh! Apakah setelah semua yang terjadi kemarin, kalian merasa masih punya hak atas harta Caesar? Kalian ini manusia-manusia sampah yang tidak punya harga diri dan rasa malu. Menjijikkan! Kami sangat menyesal sudah menuruti keinginan kalian untuk bertemu hari ini."
Sander berdiri dan segera menggandeng tangan Wuri.
