"Kenapa kau tidak mempersilahkan dia langsung masuk saja ke sini?" tanya Sander.
"Ini adalah kedatangan pertama Nona Odila. Saya tidak tahu siapa dia dan apa hubungannya dengan anda. Saya tidak bisa mengambil risiko."
Sander mengangkat tangannya dan merasa takjub dengan jawaban kepala bodyguard yang ada di hadapannya ini.
"Ya, Tuhan! Elvira, kau benar-benar terlalu kaku. Ayolah, Odila itu hanya seorang wanita. Menurutmu dia bisa berbuat apa?"
Elvira menyipitkan mata dengan ucapan Sander.
"Apakah anda tidak tahu, bahwa banyak wanita yang bekerja sebagai pembunuh bayaran."
Sander nyaris saja menyemburkan tawa. Tapi, dengan begitu dia tahu Elvira akan lebih marah lagi dibuatnya. Jadi Sander memilih untuk memperbaiki sikap duduknya dan sedikit mendehem.
"Ehm! Baiklah El, sekarang persilahkan Odila masuk ke ruangan ini. Dia adalah tamu yang aman, ok."