Setelah makan malam di rumah orang tuanya tadi malam, suasana hati Sander pagi itu sedang tidak baik-baik saja. Permintaan Dahlia yang tampak biasa, tapi bagi Sander menjadi beban tersendiri di dalam hatinya.
Memenuhi keinginan orang tuanya untuk bahagia adalah sesuatu yang selalu berusaha Sander wujudkan. Sayangnya permintaan itu terlalu besar id mata Sander sekarang. Memilih wanita untuk menikah bukanlah hal yang sulit, tapi Sander tidak bisa memilih sembarang wanita. Apalagi setelah kepergian Wuri, wanita itu seperti meletakkan role model wanita ideal untuk seorang Sander.
Sander bahkan tidak bisa fokus melakukan pekerjaannya. Sebuah panggilan di ponselnya membuat perhatian Sander semakin terpecah.
"Hai Sander, aku akan ke kantormu siang ini. Ada yang harus kubicarakan. Bisa kita keluar untuk makan siang?" tanya Artik dari sambungan telepon.