"Kenapa, Bi? tanya Wuri perlahan. Namun matanya tidak lepas dari memandang Dahlia.
Wanita itu berdiri dengan wajah memerah sambil menggenggam sebilah pisau kecil di tangan kanan. Terlihat Dahlia sedang marah.
"Itu Non ... Ibu pegang pisau. Saya takut," ujar Mak Entin dengan nada suara gemetar.
Fernando perlahan dan penuh kehati-hatian mendekat ke arah Dahlia.
"Bu, sedang apa dengan pisau itu?" tanyanya.
Dahlia menoleh pada pisau di tangan kanannya. Seolah wajahnya baru sadar bahwa ada pisau di sana. Segera dia menurunkan pisau yang teracung.
"Ibu mau memasak. Kemarin memasak bersama Wuri ternyata membuat ibu merasa lebih bersemangat. Ibu mau belajar lagi sampai makanannya enak. Jadi nant, pas ketemu anak-anak mereka akan makan dengan lahap."