Hari ini, Grace luar biasa rewel. Dia tidak mau Tasya pergi. Bocah perempuan itu ingin bermain ditemani Tasya. Dan tidak mau dengan yang lain.
Bahkan sampai Arimbi kewalahan karena membujuk anak itu. Grace tetap tidak mau pisah dari Tasya.
Bahkan Glen, yang kebetulan tidak ada praktek hari ini pun tetap tidak bisa membujuk anaknya. Hingga akhirnya diputuskan, Grace akan ikut Tasya ke kampus. Hanya saja, Grace menunggu Tasya kuliah di taman yang tak jauh dari kampus.
Baru setelah itu, Grace bersedia ditinggal Tasya. Membuat Tasya menghela nafas panjang. Bukannya apa-apa, hari ini, ada kuis yang menyebabkan Tasya wajib hadir kelas.
"Grace, Tante cantik masuk dulu, yaa ... Grace tunggu saja di taman. Tante tidak lama, kok. Kalau kelamaan, Grace boleh pulang duluan."
Grace menggeleng kuat.
"Nggak mau. Grace mau tunggu Tante cantik. Grace mau tunggu sambil main. Tante cantik jangan lama-lama, yaa ...."