Seperti yang telah dijanjikan oleh Glen, pria itu benar-benar bertanggung jawab atas Tasya. Meluangkan waktu sekedar mengantar jemput gadis itu. Ke kampus, maupun ke rumahnya.
Seperti hari ini, Glen mengantarkan Tasya ke kampus. Sengaja Glen memasuki area kampus, agar Tasya tidak terlalu jauh berjalan.
"Terima kasih ya, Kak," ucap Tasya tulus setelah sampai di lobi gedung utama.
"Sama-sama. Jika tidak sedang ada pasien, aku akan menjemputmu. Tapi jika sibuk, nanti Pak Ali yaa yang kemari," pesan Glen.
Tasya tersenyum. Membuat wajahnya semakin manis saja.
"Iya, Kak."
Glen lalu membantu Tasya turun dari mobil. Kemudian, mengambil kruk dan menyerahkannya pada Tasya.
"Hati-hati. Jangan terlalu banyak beraktivitas." Sekali lagi, Glen memberikan pesan pada Tasya.
"Iyaa, Kak."
Lalu Glen pun kembali memasuki mobil, kemudian meninggalkan Tasya.
Tasya menunggu sampai mobil Glen keluar dari gerbang kampus. Baru setelahnya, dia berbalik.
"Siapa? Om kamu?"