Chereads / Sehelai Mahkota Untuk Ratu / Chapter 210 - Bab 210

Chapter 210 - Bab 210

"Oh, anak Ibu? papa Grace?"

Arimbi mengangguk.

"Iya, Papa Grace. Dia praktek di rumah sakit itu juga."

"Wah, kebetulan sekali ya, Bu. Mudah-mudahan, nanti ayah saya bisa diperiksa oleh anak Ibu." Tasya tersenyum tulus.

"Iya, papa Grace namanya-"

"Bu, ada telepon dari Bapak," sela Minah yang baru saja datang dari arah dalam.

"Oh, iyaa sebentar. Saya antar Nak Tasya ke depan dulu," jawab Arimbi.

Tasya lekas menggeleng.

"Tidak apa-apa, Bu. Saya bisa sendiri. Lebih baik, Bu Arimbi angkat aja teleponnya. Siapa tahu, ada hal penting yang ingin dibicarakan. Kalau begitu, saya permisi dulu ya, Bu."

Tasya berpamitan, mengambil tangan Arimbi lembut dan menyentuhkannya ke dahi. Membuat Arimbi tersenyum dan membelai kepala Tasya sekilas.

Tasya pun keluar, dan berlalu dengan motornya.

"Seharusnya, Glen di rumah saat Tasya datang. Agar mereka bertemu, siapa tahu, Glen menyukai daun muda seperti Tasya. Daripada terus mengharapkan Sofia, yang tidak jelas orangnya."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS