Hari-hari berlalu. Karena kepadatan pekerjaan di butik, Ratu tidak sempat menanyakan kabar Maya. Terlebih, semakin hari butiknya semakin ramai saja. Dengan terobosan-terobosan yang Ratu buat, membuat pelanggan semakin banyak berdatangan.
Bahkan perusahaannya yang bergerak di bidang fashion mulai merambah ke berbagai mancanegara. Membuat Ratu semakin bersemangat untuk memajukan bisnis peninggalan mamanya itu.
Dion menjadi partner kerja yang hebat untuk Ratu. Berdua, mereka bak saling melengkapi. Menjadi satu mata pisau yang sangat tajam. Membuat ide-ide cemerlang.
Ratu sendiri tak menyangka, hanya dalam waktu singkat, mereka bisa meraih kesuksesan seperti sekarang. Namun, Ratu dan Dion tetap menyembunyikan jati diri. Terlebih Ratu.
Dia tidak ingin sampai Aksara mengetahui perusahaannya. Biarlah Aksara mengetahui nantis setelah surat wasiat dibacakan. Sehingga Aksara tidak bisa bertindak macam-macam.
Ratu baru mengingat masalah itu saat pulang ke rumah malam ini.