Dia menggerakkan mouse laptopnya melihat banyak orang berlalu lalang di sana. Serta senyuman bahagia terpatri di bibir Pragma tak pernah pudar saat menggendong bayinya, serta di sampingnya ada wanita cantik tak lain adalah istrinya. Gelora juga sangat kenikmati kebahagiannya bersama Pragma.
"Dia sangat menikmati kebahagiaannya sendiri, tanpa mau memikirkan kebahagiaan orang lain yang telah dia rampas," ujar orang itu muak melihat senyuman Pragma. Tanpa beban sama sekali.
TOK!
Seseorang wanita cantik dari luar mengetuk pintu ruangan kerja suaminya. Lantas pria di dalam sana itu segera mematikan laptopnya, ia sangat hafal bahwa istrinya sering mengetuk pintu pada pukul delapan malam, seperti ini.
"Masuk Sayang," teriaknya tapi tetap bangkit pada kursinya untuk membuka kan pintu untuk istrinya.
CEKLEK