"Pak kepala Nick masih berada di ruangan pribadinya di dalam kantor, namun beliau sedang mempersiapkan diri karena hendak pergi ke stasiun kereta api sebentar lagi," ucap petugas tersebut.
"Hah? Ke Stasiun kereta api? Ada Perihal apa beliau tiba-tiba pergi ke stasiun? Apakah beliau hendak melakukan sebuah perjalanan jauh?" tanya Winston cukup terkejut.
"Oh tidak … Sekitar satu jam yang lalu ada laporan masuk jika terjadi sebuah insiden kecelakaan di stasiun yang melibatkan tewasnya seorang pastor,
Pak kepala dan petugas Kepolisian yang lain sedang mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk mengevakuasi mayat tersebut," ucap petugas tersebut.
"Tewasnya seorang Pastor di stasiun kereta? Kenapa perasaanku ini tiba-tiba langsung mengarah kepada Pastor Frederick? Apa jangan-jangan dugaanku ini benar?" batin Winston.
"Kalau begitu bolehkah saya menemui Pak Kepala Nick, ada sesuatu yang sangat penting yang harus saya bicarakan dengan beliau," tanya Winston.
