"Saya pikir itu bisa diselamatkan." Ayu Lesmana memandang Eriana Gemilang, "Apakah kamu akan mencobanya? Bagaimanapun, ini sudah hasil terburuk, dan aku tidak perlu takut akan bertambah buruk lagi."
Eriana Gemilang memandangi cahaya terang yang muncul di mata seorang gadis yang jelas beberapa tahun lebih muda darinya, dan ketika dia mendengar ucapan optimis dari mulutnya, dia tiba-tiba merasa hal itu tidak ada salahnya.
"Lebih buruk seperti apa? Apakah lebih buruk dari mati?"
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _
Ayu Lesmana tidak menjawab kata-katanya, tetapi menghapus topik, "Seseorang mengatakan kepada saya bahwa Anda adalah penyanyi yang bagus. Saya pikir Anda bisa menyanyikan lagu ini dengan baik."
"Siapa yang memberi rekomendasi?" Eriana Gemilang bertanya.
Ayu Lesmana, "Manager ku."
Eriana Gemilang tersenyum linglung, "Aku benar-benar berterima kasih padanya, lagipula, penjualan rekamanku hanya satu atau dua, dan dia mungkin salah satunya."