"Apa maksudmu?" tanya Axel mulai berekpresi.
"Iya, sebenarnya apa yang sedang kau rencanakan?" sambung Gladis menatap pria itu dengantataan penuh telisik.
Pria itu sontak mengatakan hal yang sesungguhnya bahwa dia sedang merencanakan untuk menangkap pria itu, "Apakah kau yakin dengan ucapanmu itu?" tanya Gladis ingin memastikan.
"Tentu saja aku yakin dan bila kalian tidak percaya dengan rencanaku maka kalian boleh ambil ini? Pegang barang berharga yang aku punya." Ziko memberikan sebuah kartu kecil berwarna gold kepada Axel, sebuah kartu yang sangat berharga membuat Axel mengernyitkan dahinya bingung.
"Apa maksudmu ini?" tanya Axel heran.
"Ini barang berhargaku dan aku ingin kau menjaganya, bila memnag aku terbukti menjebakmu lagi maka aku siap memberikan semua uangku kepadamu," ucap Ziko dengan begitu menyakinkan.