Dia bergidik ngeri membayangkan pembunuhan Dania sekaligus mencoba menghormati Daniel sebagai ketua tim mereka dan sekaligus kekasih merekea..
Daniel geram. Hatinya terasa panas dan perih. Kenangan memilukan atas pembunuhan kekasihnya, Dania kembali melintas dikepalanya. Sebuah memori kelam bagi kehidupan Daniel.
"Kau harus membawaku untuk bertemu Mammon, Boy," ujar Daniel. Bo terhenyak atas permintaan Daniel. Permintaan yang tidak bisa dia bantu. Dan sangat mustahil untuk dilakukan.
"Ti-tidak bisa, Pak Daniel. Itu hal yang sulit untuk kulakukan. Mammon tidak akan mau bertemu jika bukan dia yang menginginkannya," jawab Boy memberitahu.
"Lakukan, Boy. Pikirkan cara agar Mammon mau bertemu denganmu. Ajak aku untuk menemui Mammon. Akan aku hancurkan dia," balas Daniel lagi.
"Aku tidak bisa, Daniel. Itu hal yang sulit," tolak Boy lagi.
"Ini saatnya kau kembalikan nama baikmu di kepolisian, Boy. Bawa aku menemui Mammon dan petinggi RJ Group," paksa Daniel.