"Tidak ada luka serius, Dok?" tanya Daniel kepada dokter kepolisian.
"Tidak ada. Hanya luka lebam di matamu saja yang harus sering kau kompress," saran sang dokter.
"Baik, Dok. Terima kasih," pamit Daniel beranjak dari ruang kesehatan. Daniel segera menuju ke ruang kerjanya.
Dia meletakkan benda yang ia temukan di hutan tadi. Sebuah ponsel milik Dani yang dilempar sebelum mereka bertarung. Daniel membuka dan meneliti ponsel tersebut. Dia merasa cukup aneh, ponsel milik Dani ini tidak memiliki kunci alias lock. Sehingga bisa dibuka dengan mudah. Sebuah nama tertera di panggilan keluar yang dilakukan Dani beberapa waktu lalu sebelum Daniel menemukannya. Siapa dia?