Clara mengatakan kalimat larangannya dan mengulanginya sampai dua kali. Bersikeras untuk memberi Revan peringatan kalau dia tidak boleh mencintainya.
Bukan hanya masalah status sosial mereka yang berbeda, melainkan juga Clara tidak tahu sampai kapan dirinya akan tetap aman berada di dalam kota itu. Cepat atau lambat, Erlan akan menemukannya dan membawanya pergi.
Meskipun dia tidak ingin jika kejadian itu sampai terjadi, namun Clara sudah mempersiapkan segala kemungkinan yang akan terjadi.
Setidaknya selama tiga bulan belakangan, rasanya Clara benar-benar bisa menghirup udara segar dan terbebas dari belenggu Erlan dan mertuanya.
Tinggal di dalam rumah yang super megah, memiliki pelayan, memiliki seorang suami yang namanya tersohor di kotanya, sama sekali tak bisa membuat Clara merasa bahagia dengan itu semua.
Justru dengan dia mengasingkan dirinya di kota kecil, tinggal di dalam kamar yang hanya berbetakan 3M x 3M saja, membuatnya merasa arti kebebasan yang sebenarnya.
