"Kamu bisa membohongi orang lain, atau bahkan Nichol, tapi kamu tidak bisa membohongiku sebagai istri kamu. Aku tahu bagaimana suamiku ini yang sebenarnya," ucap Clara pada Erlan.
Ia menautkan kedua tangannya pada pundak suaminya.
Ketika tangan Clara menyentuh pundaknya, Erlan tiba-tiba merasa jantungnya berdegup dengan kencang. Seperti seorang remaja yang sedang jatuh cinta untuk pandangan pertama.
Mereka berdua saling tatap menatap, "Terima kasih banyak," jelas Erlan pada Clara.
Kemudian dirinya mendekatkan wajah pada wajah Clara, untuk per sekian detik, dunia terasa berhenti berputar. Semakin dekat wajah Clara, semakin cepat pula degup jantung Erlan.
Ia merasakan sensasi yang tidak pernah dirasakan sebelumnya. Jantungnya itu tidak bisa lagi mengontrol pemompaan darah, darahnya mengalir begitu deras.