Erlan sudah muak dan segera mengakhiri perdebatan. Dia menuju ke lokasi di mana ada Clara di sana. Ketika Erlan sudah sampai di tempat yang semestinya, pria itu melihat seorang wanita yang tengah duduk santai dengan kedua tangan yang memegang perutnya yang tampak membesar.
"Clara!"
Suara Erlan seakan menggema di dalam ruangan yang tidak ada banyak barang. Ketika dirinya sudah sampai di sana, hati dan pikirannya seakan membuat Erlan untuk langsung menyapa perempuan yang tengah duduk.
Perempuan itu menoleh, pelan tapi pasti. Ketika dia sudah melihat siapa yang memanggilnya, kedua matanya berbinar, terkejut dengan apa yang dia lihat saat ini.
Erlan segera berlari ke arah perempuan itu, tidak peduli lagi siapa yang ada di belakangnya, yang jelas Erlan hanya mempedulikan soal istrinya.
Pria itu mendekap tubuh Clara, dengan kehangatan yang sama, sama saat ia rasakan disaat melakukan malam pertama dan malam di mana Erlan mulai merasakan apa itu cinta.
