Setelah urusan dengan Nichol selesai, Erlan segera fokus dengan tujuannya malam ini. Pria itu pun kemudian segera memanggil mang Ujang, untuk menemani misi pentingnya.
"Saya sudah menemukan informasi mengenai Nona, Tuan," ucap mang Ujang pada Erlan.
"Hem, bagus!"
Mang Ujang segera memberikan memori card yang sebelumnya sudah terisi oleh rekaman CCTV beberapa bulan yang lalu.
"Memori apa ini?"
"Rekaman CCTV beberapa bulan yang lalu. Rekaman ini diambil di tempat berhentinya bus, di halte persimpangan Jalan Pattimura."
Erlan mengambil memori itu, dilihatnya baik-baik. Berharap apa yang dikatakan mang Ujang memang benar, ia ingin Clara segera ditemukan.
Mang Ujang butuh waktu berhari-hari untuk menemukan informasi. Bagaimana tidak, pria itu rela mengecek cctv satu per satu dimulai dari tanggal kepergian Clara. Mulai dari satu titik ke titik lainnya. Hingga sampai saat dirinya menemukan rekaman CCTV yang diyakini orang tersebut adalah Clara, istri dari tuannya itu.