"Harusnya aku memang harus mencari pekerjaan sekarang juga, aku tidak ingin terlalu membebanimu," ucap Clara pada Revan.
Satu hari ini rasanya terbuang sia-sia.
"Jangan, Ra. Di sini itu kota kecil, apalagi kamu sedang hamil, bagaimana bisa kamu bekerja dalam keadaan yang seperti ini."
Orang lain juga pasti akan menimbang-nimbang keputusannya itu, menerima orang hamil untuk bekerja di perusahaannya, pasti akan menimbulkan resiko.
Seseorang yang masih dalam masa kerja saja, sudah waktunya untuk cuti jika kandungan mereka sudah berusia tua, apalagi jika masih mau melamar, jelas mereka tidak akan menerimanya.
"Aku memang tidak berguna untuk siapa pun, bahkan untuk diri sendiri."
Clara merasa tidak memiliki kemampuan apa-apa, bahkan ia sendiri tidak tahu apa kelebihan pada dirinya. Tidak ada yang bisa orang lain andalkan padanya.
