Sebelumnya Nalen dan Chandra memang sempat ada sekelibat masalah yang membuat keduanya jadi tidak saling berhubungan beberapa hari. Namun pada hari dimana mereka berdua mungkin merasa kalau dalam dunia orang dewasa yang namanya diam-diaman tanpa mengasih kabar saat masih sama-sama mengharapkan, adalah sebuah kesalahan besar. Mungkin harapan memang terkadang dalah menaruh tempat untuk bersandar, namun yang namanya manusia pasti akan tahu dimana seharusnya mereka bertahan.
"Maaf."
Hanya itu. Hanya itu yang bisa Chandra katakan pada Nalen yang sudah beberapa hari ini tidak ingin berbicara apapun dengannya. Termasuk bagaimana biasanya keduanya saling bertegur sama, bertukar panggilan kesayangan dan saling mencoba memahami ketika kapanpun mereka berdua juga saling membutuhkan. Ibaratnya sebuah simbiosis mutualisme, di mana keduanya tentu saja saling mendapatkan keuntungan. Sama-sama mereka diberi perhatian dan harapan untuk bisa lebih dekat dari sekadar gelar yang disebut 'teman'.