Liam mengerutkan keningnya bingung
ketika motor yang dia naiki sedikit tidak
bisa dikontrol. Pemuda itu berhenti lalu
turun dari motornya untuk mengecek.
"Ni motor kenapa sih? Kok gak nyaman
banget." Bingungnya.
"Eh Rembo! Lo bisa-bisanya gak enak
banget dinaikin padahal udah gue servis."
"Kalo servisnya kurang mahal bilang
bego!" Omelnya terus.
Rembo, itu nama motor Ducati milik Liam.
Dirinya suka sekali dengan salah satu
kartun Upin-Ipin dan nama Rembo itu dia
ambil karena terinspirasi dari tokoh ayam
di kartun itu.
Liam kembali menaiki motornya, pemuda
itu mengacak rambutnya frustasi ketika
ducati berwarna hitam dengan aksen
merah itu tidak mau menyala.
"Anjing banget Rembo!" Kesalnya.
Dia celingukan di tengah jalan, jam hampir
menunjuk waktu 1 pagi dan jalanan
kini sudah sangat sepi. Liam menyentuh
tengkuknya yang merinding, sungguh
suasana malam seperti ini membuatnya
takut.
Pemuda itu menoleh ketika mendengan
suara langkah kaki seseorang, tidak ada