Perpustakaan pribadi tersebut tampak
benar-benar tua, berisi susunan rak buku
yang berjejer rapi dengan tinggi mencapai
plafon ruangan. Ornamen-ornamen di
sekitarnya juga dominan diisi dengan
barang-barang berbahan kayu dengan
warna coklat sehingga menimbulkan
kesan vintage. Jendela di pojok ruangan
dibiarkan terbuka, membuat cahaya
jingga pada sore hari menambah kesan
remang-remang pada seisi ruangan. Pintu
masuk perpustakaan berada di atas, dan
untuk mencapai lantai bawah, maka
harus menggunakan tangga spiral yang
sengaja dibuat berdekatan dengan rak
buku.
Jika Athania menghitung, sepertinya buku
yang berada di perpustakaan pribadi milik
keluarga Bara tersebut bisa mencapai
ratusan buku, atau mungkin jutaan.
Mengingat seluruh ruangan didominasi
oleh buku. Karpet bulu tebal membentang
pada tengah ruangan, dan hanya ada
sedikit tanaman kecil yang terpajang
di pojok, seperti bonsai, monstera, dan
lainnya. Kebanyakan hanya lampu-lampu