Chereads / Sebuah Harap Tak Selalu Berakhir Baik / Chapter 70 - Bendera Permusuhan

Chapter 70 - Bendera Permusuhan

"Denger, ya. Kalo ditindas itu lawan balik,

jangan iya-iya doang. Lo pikir ini dunia

fiksi dimana kalau dibully lo bakalan

ditolong kakak kelas ganteng? Wake up!

Ini realita, nggak ada yang begituan. Kalo

mau bertahan hidup lo harus pilih, mau

lo yang makan atau lo yang dimakan.

Ngerti?" Athania menyorot dengan wajah

prihatin.

Adik kelas di hadapannya itu

mengangguk. "Ngerti kak."

"Duh, jangan ngerti-ngerti doang. Lain

kali lawan. Lo bisa pukul, tendang,

tampar, balik hajar pokoknya. Jangan

mau ditindas. Siniin hp lo." Athania

menyodorkan tangannya, menunggu adik

kelas di hadapannya itu memberikan

ponsel yang ia minta.

"Eum ... buat apa ya, Kak?"

"Nggak usah banyak tanya, siniin. Gue

nggak tenang kalo nggak gini caranya."

Adik kelasnya itu mengerjap berulangkali

dengan cepat, tampak kebingungan.

Namun pada akhirnya menyerahkan

ponsel ditangannya pada Athania.

"Ini nomor hp gue. Pakai saat lo emang

perlu. Seandainya lo dibully lagi,

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS