Chereads / BLACK TEARS / Chapter 158 - Setitik Rasa Tidak Nyaman

Chapter 158 - Setitik Rasa Tidak Nyaman

Andrea melangkahkan kakinya untuk turun dari gerbong kereta api yang dinaikinya. Matanya melihat ke segala penjuru arah, kondisi stasiun saat ini tidak begitu ramai. Andrea menggelengkan kepalanya sembari tersenyum ketika seorang petugas Porter hendak mendekatinya.

Andrea mengulas senyum kecil ketika dirinya kembali ke kota ini, setelah sekian lama. Ia melangkahkan kakinya dengan santai sembari matanya melihat ke samping kiri, kondisi stasiun ini tidak berubah, masih sama seperti dulu ketika ia memutuskan untuk meninggalkan kota ini lima tahun yang lalu.

Ketika dirinya akan memasuki ambang pintu keluar stasiun, telinganya sudah mendengar hiruk pikuk suara bising. Sesuai dugaannya, didepan pintu stasiun selalu ramai oleh kehadiran tukang ojek, tukang becak dan supir taksi yang siap untuk mengantarkan para penumpang kemanapun itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS