Larissa tetap mencoba untuk merayu Gilang, ia tidak akan melepaskan kesempatan ini karena hanya Gilang satu-satunya harapannya untuk bisa menghancurkan Alexa. "Kalau satu minggu untuk kamu bisa memiliki aku bagaimana?" Tangannya meraba bagian tubuh Gilang dengan lebih berani lagi.
"Satu minggu penuh?" Mata Gilang berbinar cerah dan air liburnya hampir menetes ketika membayangkan tubuh molek Larissa berada di bawah tubuhnya.
"Tentu saja, asal kamu mau melakukan apa yang aku pinta." Larissa mendekatkan bibirnya ke leher Gilang, membelai menggoda dengan lidahnya dan menunggu saat Gilang menyetujui permintaannya.