"Aku merusak apa? Mana buktinya? Hah?" May terdiam sejenak, karena memang dia tidak memiliki bukti apapun. Hanya karena kesal, dia tiba-tiba menyerang begitu saja.
"Nay, katakan kalau dia sudah ganggu hubungan kamu! Katakan, Nay!" Ucap May dengan lantang.
"Kamu tidak berhak tuduh aku tiba-tiba seperti ini. Jangan sok jadi pahlawan deh. Nayla saja diam, kamu kok nyolot. Memangnya apa juga masalah aku dengan Nayla." Bella masih bersungut atas apa yang sudah dia lakukan pada Nayla. Dia katakan semua seolah tidak terjadi apa-apa.
"Bohong kan, Nay. Ayo bicara! Kamu itu hanya jadi korban di sini." May terus mendesak agar Nayla yang bersangkutan bicara langsung.
"Baiklah, aku akan bicara. Bella, katakan yang sejujurnya, apa yang sudah kamu perbuat pada Nayla? Kenapa kamu merusak hubungan aku dengan Attar. Apa masalah kamu dengan aku?"
"Hah? Maksud kamu apa? Apa aku tidak salah dengar kamu bilang seperti itu? Kamu tuduh aku? Apa untungnya aku coba?"